Tipu - Tipu ? Modal Tweeter, Yobit Mulai Denah Pump Pada Koin Acak

Crypto - Hi bro, Kali ini admin akan membahas perihal salah satu exchanger 'terburuk' yang pernah admin coba, yaitu Yobit. Kebusukan yobit yang paling parah yakni membuat token sampah mereka sendiri yaitu LIZA dan fork - forknya (Lizun, Lambo, dll), token sampah ini harganya pernah turun drastis sampai sekitar -500% dalam waktu singkat. yang lebih parah lagi yaitu acara Investbox yang mereka ciptakan untuk coin LIZA dan fork-nya, mungkin teman dulu ada yang pernah mencicipi kerugian mengikuti Investbox LIZA, bahkan token LIZA hilang begitu saja dari akun Investbox. Belum usang ini, siasat jelek dari Yobit mulai terendus lagi, yaitu membuat denah Pump dan Dump palsu.

Dilansir dari Cointelegraph, pertukaran Cryptocurrency YoBit diketahui melaksanakan denah pump pada koin acak, berdasarkan sebuah tweet dari yobit pada tanggal 10 Oktober 2018. Skema pump dan dump yang dilakukan yobit yakni bentuk penipuan yang mencoba 'secara tidak alami' untuk meningkatkan harga suatu aset melalui rekomendasi yang menyesatkan atau salah.

Pump yakni kenaikan harga coin secara signifikan yang diakibatkan oleh trader bermodal besar, dan diikuti trader lainnya. Dump yakni kebalikan dari Pump (harga anjlok)

Selain mengumumkan denah pump dalam cuitan akun tweeternya, pertukaran ini memposting jam hitung mundur untuk 'YoBit pump' di situs webnya. YoBit.io atau Yobit.net yakni pertukaran mata uang digital berbasis Rusia yang didirikan pada tahun 2015, yang menyampaikan jalan masuk ke ratusan mata uang digital. Platform perdagangan ini menjadi isu utama beberapa kali dalam banyak sekali laporan acara yang mencurigakan dan persoalan dengan pengguna yang mencoba menarik dana dari dompet mereka. Volume perdagangan harian YoBit yakni sekitar $ 28 juta, berdasarkan sigtus CoinMarketCap.

Yobit menyampaikan : " Kami akan membeli satu koin acak untuk 1 btc setiap 1-2 menit 10 kali (total jumlah pembelian - 10 btc) "

Komunitas bereaksi dengan cepat, dengan beberapa pengguna menanyakan apakah akun Twitter YoBit telah diretas, dan lainnya menuduh perusahaan melaksanakan kegiatan penipuan. Pengguna @Altcoinbuzzio menulis:

"... Sepertinya Yobit serius perihal itu (skema pump dan dump), tidak kredibilitas ... terkejut melihat pertukaran melaksanakan ini."

Pengguna lain @PsychedelicBart menandai Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) dalam salah satu komentarnya:

Pada bulan November 2017 lalu, penyelidikan dari Business Insider mengungkapkan bahwa ada yang melaksanakan denah pump dan dump palsu di YoBit melalui aplikasi perpesanan Telegram. Namun, masih belum terang apakah pertukaran itu sadar akan acara pump dan dump itu, alasannya yakni Yobit dilaporkan tidak menanggapi seruan komentar dari Business Insider.

Share this post