Oh Tidak !, Facebook Meluncurkan Aplikasi Lasso Pesaing Tik Tok, Go-Block Juga Kah?

Tekno - Hi bro, di Indonesia aplikasi TIK TOK memang sangat populer terutama di kalangan anak kekinian, sebut saja 'Alay'. Sebelumnya perlu diketahui bahwa Admin bonbitcoin memang salah satu Haters garis keras TIK TOK. Aplikasi ini sempat menerima teguran dan diblokir KOMINFO, namun kini sudah sanggup diakses lagi dengan persyaratan tertentu. Dan parahnya lagi, Salah satu perusahaan raksasa, Facebook. Dikabarkan akan meluncurkan pesaing TIK TOK, walah nambah lagi aplikasi Go-block perusak generasi bangsa ! 

Dilansir dari halaman The Verge, Facebook rahasia telah merilis sebuah aplikasi berjulukan Lasso yang memungkinkan pengguna menciptakan video pendek yang menyenangkan yang dirancang untuk bersaing dengan TikTok, aplikasi video viral 15 detik yang baru-baru ini bergabung dengan Musical.ly.

Lasso yaitu ajuan terbaru Facebook untuk memenangkan remaja, yang mana platform media umum terbesar ini mengaku telah kehilangan kendalinya. Pada tahun 2018, hanya setengah dari dewasa yang menyampaikan mereka masih memakai Facebook, sangat jauh jikalau dibandingkan dengan tahun 2014, ketika itu 71 persen dari dewasa menyampaikan mereka menggunakannya. Perkembangan Aplikasi pesaing tiktok ini pertama kali dilaporkan pada tamat Oktober.

Di Lasso, pengguna sanggup merekam diri mereka sendiri ketika menari dan menyinkronisasikan ke musik, sama dengan apa yang sudah sanggup mereka lakukan di TikTok (sama go-blocknya). Aplikasi ini juga memungkinkan pengguna merekam klip pendek menyerupai Vines. aplikasi ini tersedia di iOS dan Android.

Facebook menyampaikan kepada The Verge: 

“Lasso yaitu aplikasi gres yang bangun sendiri untuk video singkat, menghibur, dari komedi sampai kecantikan, sampai kebugaran dan banyak lagi. Kami bahagia dengan potensi di sini, dan kami akan mengumpulkan umpan balik dari orang dan pembuat konten. ”

Anda sanggup masuk ke Lasso melalui Instagram atau menciptakan akun memakai Facebook. Anda harus mengotorisasi aplikasi untuk memungkinkan susukan ke halaman profil, foto, dan video Anda. Setelah semua itu disiapkan, Anda bebas untuk menggulir melalui banyak video pendek yang diputar otomatis ketika Anda melewatinya.

Hashtag ditampilkan dengan terang di bab bawah, dan menyerupai platform media umum lainnya, Anda juga sanggup memfilter konten dengan tag. Sejauh ini, Anda sanggup membagikan video Lasso sebagai dongeng Facebook, dan fitur untuk membagikannya sebagai dongeng Instagram (untuk fitur) yang akan tiba nanti.

Ketika saya masuk, saya melihat seorang laki-laki dalam sebuah beanie melaksanakan trik lompat tali ke "Psycho" oleh Post Malone. Dalam video lain, dua perempuan menari dengan terampil ke “Shape of You” oleh Ed Sheeran. Akhirnya, dalam tampilan atletis yang mengesankan, enam laki-laki melaksanakan flips atas seorang perempuan yang melaksanakan split terbalik ke "I Like It" oleh Cardi B, sebelum beliau melaksanakan flip yang mengesankan.

Sudah ada banyak konten di Lasso, menyerupai dengan apa yang sudah ada di Facebook Watch selama peluncuran awal, menyampaikan bahwa Facebook mungkin membuka aplikasi sampai komunitas pengguna beta. Namun, menyerupai Facebook Watch, Lasso mungkin terlambat beberapa tahun. TikTok, yang dikenal sebagai Douyin di China, telah ada semenjak tahun 2016.

Anehnya Facebook anteng - anteng saja soal peluncuran Lasso, tanpa ada pernyataan resmi di situsnya. Hanya di Twitter manajer produk Facebook Andy Huang mengumumkan ihwal peluncuran aplikasi, dan kemudian Bowen Pan, manajer produk untuk Lasso secara khusus, men-tweet ihwal hal itu.

Today, my team launched Lasso (@lassovideos), a new video app that lets you create short, fun videos and share them with friends.

Check it out on:
- iOS App Store: https://t.co/2MngxBOem0
- Android Play Store: https://t.co/jpy1tgy8wT

— Bowen Pan (潘博文) (@bowenpan) 9 November 2018

Share this post