Sejarah Awal Musik Di Indonesia Dan Sejarah Anutan Musik Di Indonesia

sejarah musik dan sejarah anutan musik di indonesia Sejarah awal MUSIK di indonesia dan sejarah ALIRAN musik di indonesia

Sejarah awal musik di indonesia ternyata berperan penting bagi masa-masa prasejarah pada zaman dahulu. Musik indonesia atau musik-musik lain di tempat nya masing-masing ialah musik yang mencerminkan cirikhas dari persatuan indonesia dilihat dari segi bahasa dan nada melody nya.

Sejarah musik di indonesia ialah sesuatu yang penting yang harus kita ketahui mengingat masa-masa prasejarah masuk nya negara-negara lain ke indonesia berperan positif bagi perkembangan musik di indonesia dan membawa banyak sekali anutan musik lainnya.

Berbagai Aliran musik di Indonesia sanggup dibedakan atas musik tradisi, musik keroncong, musik dangdut, musik perjuangan, dan musik pop. Seiring dengan masuknya media elektronik ke Indonesia,masuk pula banyak sekali jenis musik barat, ibarat pop, jazz, blues, rock, R&B dan musik- musik negeri India yang banyak diperkenalakan melalui film-filmnya. Dari perkembangan ini, terjadilah perpaduan musik absurd dengan musik Indonesia.


Perkembangan musik di indonesia melewati masa-masa sejarah ibarat :


Masa Kolonialisme
Masuknya bangsa Barat ke Indonesia juga membawa imbas besar dalam perkembangan musik Indonesia. Para pendatang ini memperkenalkan banyak sekali alat musik dari negeri mereka, contohnya biola, selo (cello), gitar, seruling (flute), dan ukulele. Mereka pun membawa sistem solmisasi dalam banyak sekali karya lagu. Itulah masa- masa perkembangan musik modern Indonesia. Saat itu, para musisi Indonesia membuat sajian musik yang merupakan perpaduan musik barat dan musik Indonesia. Sajian musik itu dikenal sebagai musik keroncong.
Masa Kini.

Masa sebelum masuknya imbas Hindu – Buddha
Pada masa ini, musik digunakan sebagai serpihan dari acara ritual masyarakat. Dalam beberapa kelompok, bunyi- bunyian yang dihasilkan oleh anggota tubuh atau alat tertentu diyakini mempunyai kekuatan magis. Instrumen atau alat musik yang digunakan umumnya berasal dari alam sekitarnya.


Masa sesudah masuknya imbas Hindu- Buddha
Pada masa ini, berkembanglah musik – musik istana (khususnya di jawa). ketika itu, musik tidak hanya digunakan sebagai serpihan ritual saja, tetapi juga dalam acara – acara keistanaan (sebagai sarana hiburan para tamu raja). Musik istana yang berkembang ialah musik gamelan. Musik gamelan terdiri dari 5 kelompok, yaitu: kelompok balungan, kelompok blimbingan, kelompok pencon, kelompok kendang,dan kelompok pelengkap.

Masa sesudah masuknya imbas Islam
Selain berdagang dan membuatkan agama islam, para pedagang arab juga memperkenalkan musik mereka. Alat musik mereka berupa gambus & rebana. dari proses itulah muncul orkes- orkes gambus di Tanah Air ( Indonesia ) sampai ketika ini.

Masa Kini
Seiring dengan masuknya media elektronik ke Indonesia, masukpula banyak sekali jenis musik barat, ibarat pop, jazz, blues, rock, dan R&B. demikian pula dengan music – musik negeri India yang banyak dibawa melalui film- filmnya. Dari perkembangan ini, terjadi perpaduan antara musik absurd dengan musik Indonesia. Musik India mengalami perpaduan dengan musik melayu sehingga menghasilkan jenis musik dangdut. Maka, muncul pula banyak sekali musisi Indonesia yang beraliran pop, jazz, blues, rock, dan R&B. Berkembang pula jenis musik yang memadukan unsur kedaerahan Indonesia dengan unsur musik barat, terutama alat- alat musiknya. Jenis musik ini
Prasejarah Musik Indonesia semenjak ribuan tahun yang kemudian ternyata perkembangan musik Indonesia sudah ada, sehingga musik itu dikatakan telah melampaui batas bahasa, kebudayaan bahkan agama. Bagi orang barat, India sering disamakan dengan Indonesia. Mereka menyebut India dengan Indie (Nedherland-Oost) yang maksudnya Indonesia. Anggapan semacam itu mengakibatkan kekayaan alat seni maupun kesenian di Indonesia tidak diperhitungkan oleh bangsa lain, terutama waktu penjajahan Belanda masih bercokol di bumi Indonesia. Khasanah seni di Indonesia ialah sangat kaya dan bermutu tinggi dan sanggup disejajarkan dengan seni klasik di negeri yang berkembang.

SEJARAH ALIRAN MUSIK DI INDONESIA 

Ketika kita sudah tahu sejarah musik di indonesia menurut dari masa masa, maka kini kita akan membahas bagaimana sejarah anutan musik di indonesia.


SEJARAH MUSIK DANGDUT DI INDONESIA

Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia. Bentuk musik ini berakar dari musik Melayu pada tahun 1940-an. Dalam evolusi menuju bentuk kontemporer kini masuk imbas unsur-unsur musik India (terutama dari penggunaan tabla) dan Arab (pada cengkok dan harmonisasi).
Perubahan arus politik Indonesia di selesai tahun 1960-an membuka masuknya imbas musik barat yang berpengaruh dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah matang dalam bentuknya yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat terbuka terhadap imbas bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambus, rock, pop, bahkan house music.
Penyebutan nama "dangdut" merupakan onomatope dari bunyi permainan tabla (dalam dunia dangdut disebut gendang saja) yang khas dan didominasi oleh bunyi dang dan ndut. Nama ini sebetulnya ialah sebutan sinis dalam sebuah artikel majalah awal 1970-an bagi bentuk musik melayu yang sangat terkenal di kalangan masyarakat kelas pekerja ketika itu.


SEJARAH MUSIK ROCK DI INDONESIA

Sejarah Musik Rock di Indonesia mulai menjejak pada tahun 1970-an Tapi sebelum tahun 1970-an, gotong royong sudah ada sebuah band berjulukan The Rollies, yakni band beraliran jazz rock yang dibuat di Bandung dan menjadi kebanggaan Kota Kembang pada tahun 1967, bahkan sempat terkenal sampai awal 1980-an. Para personelnya terdiri dari Bangun Sugito (vokal), Uce F. Tekol (bas), Jimmy Manoppo (drum), Benny Likumahuwa (trombon), Delly Joko Arifin (keyboards/vokal), Bonny Nurdaya (gitar), dan Teungku Zulian Iskandar (saksofon).  
The Rollies ialah kelompok rock tertua Indonesia dan termasuk grup yang paling sering mengalami bongkar pasang pemain. Dalam perjalanannya, grup yang telah merintis ke dunia rekaman pada tahun 1967 ini sempat menjadi grup papan atas yang disegani penonton Bandung, Jakarta, Medan, dan Malang. Banyak yang menganggap The Rollies sebagai peletak dasar band rock Indonesia yang telah memperlihatkan bantuan bagi musik Indonesia masa kini. 

SEJARAH MUSIK BLUES DI INDONESIA

Sejarah musik blues atau anutan yang sering di sebut Aliran musik daninstrumental ini berasal dari Amerika Serikat tepatnya lahir dari etnis Afrika-Amerika di semenanjung Delta Mississippi dan mulai berkembang pesat pada selesai kala 19 M/ sekitar tahun1895. Blues muncul dari musik-musik spiritual dan kebanggaan yang biasa dilantunkan komunitas kulit gelap asal Afrika di Amerika yang bekerja sebagai buruh tani, di mana ketika mereka bekerja atau istirahat sore hari mereka selalu melantunkan kebanggaan kepada Allah dan juga lagu-lagu sedih (blues) yang khas melodi ras Afrika, dan tentu saja dengan lirik-lirik budak yang tertindas ketika itu.

Musik blues telah terbukti berakar dari tradisi kaum Muslim di Afrika Barat, hal ini telah di buktikan
oleh Sylviane Diouf seorang penulis dan ilmuwan serta peneliti pada Schomburg Center for Research in Black Culture di New York. Untuk mengambarkan keterkaitan antara musik Blues Amerika dengan tradisi kaum Muslim, Diouf memutar dua buah rekaman di hadapan publik yang hadir di sebuah ruangan Universitas Harvard, yaitu :
  • Rekaman yang berisi lantunan azan atau panggilan untuk umat islam untuk melakukan ibadah sholat
  • Rekaman yang berisi lagu blues lawas yang pertama kali muncul di Delta Mississippi sekitar 100 tahun yang lalu.
Jonathan Curiel dalam tulisannya bertajuk Muslim Roots, US Blues, mengungkapkan bahwa publik Amerika perlu berterima kasih kepada umat Islam dari Afrika barat yang tinggal di Amerika sekitar tahun 1600hingga pertengahan 1800 M, banyak penduduk kulit gelap dari Afrika barat yang dibawa paksa ke Amerika dan dijadikan budak.
Menurut para sejarawan sekitar 30% budak dari Afrika barat yang dipekerjakan secara paksa di Amerika ialah Muslim. Meski oleh tuannya dipaksa untuk menganut Nasrani namun banyak dari mereka tetap menjalankan agama Islam serta kebudayaan asalnya, mereka melantunkan ayat-ayat Quran setiap hari.
Sejarah juga mencatat bahwa para pelaut Muslim dari Afrika barat ialah yang pertama kali menemukan benua Amerika sebelum Columbus. Makara secara historis kaum Muslim telah memberi imbas dalam evolusi masyarakat Amerika beberapa kala sebelum Columbus menemukannya (Fareed H Numan dalam American Muslim History A Chronological Observation).
Pengaruh lainnya yang diberikan komunitas kulit gelap yang beragama Muslim di Amerika terhadap musik blues ialah alat-alat musik yang sanggup mereka minkan. Pada awalnya lagu blues hanya dinyanyikan tanpa iringan instrument, kemudian gres mereka mempergunakan alat petik gitar sebagai iringan. Pada era perbudakan di Amerika, orang kulit putih melarang mereka menabuh drum sebab khawatir akan menumbuhkan perlawanan para budak. Namun penggunaan alat musik gesek yang biasa dimainkan umat Islam dari Afrika diizinkan untuk dimainkan sebab ibarat biola. Guru besar Ethnomusikologi dari Universitas Mainz Jerman berjulukan Prof Gehard Kubik menyampaikan alat musik banjo Amerika juga berasal dari Afrika.

Begitulah sejarah perkembangan musik di indonesia dan sejarah banyak sekali anutan musik yang ada di indonesia. Semoga bermanfaat bagi temen-temen terimakasih telah mengunjungi blog kami.

Tags:
sejarah musik dunia dan tokohnya.
sejarah singkat musik.
rangkuman sejarah musik.
sejarah musik pdf.
sejarah musik kala pertengahan.
sejarah musik di indonesia.
sebutkan komposer pada kala pertengahan.


ARTIKEL TERKAIT:
ARTIKEL LAIN NYA:

Related Posts

0 Response to "Sejarah Awal Musik Di Indonesia Dan Sejarah Anutan Musik Di Indonesia"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel